Sekumpulan Puisi Mat Dra’i

Sekumpulan Puisi Mat Dra’i

TAK CUKUP DI PENGHUJUNG HARI

Beta tulis di penghujung sajak
semua kedongkolan yang menimbul sesak
api lah laju habis melalap
amarah sukma yang menggunjing amat kerap

Kalanya darah tinggi puncaknya
desir lamunan berontak maunya

Lajulah laju bisik sukmaku
jalan memanjang tak habis melenggang
juang tak cukup di penghujung hari
takkan terpandang merunduk mati

Yogyakarta, 21 April 2016


CERITA MALAM DAN RETAKAN

Tak terbayang sebelum waktuku
yang tuaku retak tak berbaik

Corong tak tenang duduk di peranginan
segala kemarahan, terdengar jelas kuniatkan

Basuhlah redam yang biasanya
tawa kan racuni segala kesunyian
sesiapa saja yang memulainya
pentingku menahu tak satu pun jua

Mungkin yang nyala bosan menunggu
hingga terbakar semua sunyi suka
redam saja jutaan suara, ku tak ingin dengar apa-apa

Tapus, 17 Juli 2016


 

YANG BAWA RINDU

Sepi sungguh segala cakap
kian tak berujung oceh melalap
hampa ia risau pun pula
duhai tercinta pergi bawa semua berita

Rajalah siapa yang duduki hati
tak kunjung lari menjauh diri
jajahi pelataran, terkoyak hati sebab sentuhan

Oh ya, sesiapapun yang bawa rindu
waktu pulangmu kunanti selalu

Tapus, 18 Juli 2016


AKU TAK MAU SIAPAPUN

Aku tak mau siapapun
meski dah ketuk ratusan waktu
itu yang datang, kupalingkan muka
tak mau kuubah susunan rasa

Usah tanya siapa mauku
tentulah kau, Permataku

Jangan bilang tak enak hati
kala kupersunting kau jadi yang terkasih

Boleh sehari kau tak kucintai
sebagai ganti
seumur dunia kau takkan kutinggali

Tapus, 20 Juli 2016


RUMPUNAN RINDU

Duhai dikau yang terpuja
kapan pulangmu biuskan resah
jangan tunda kan
kau tahu, aku dijerat rumpunan rindu

Hiraulah jangan
mereka itu cuma dengki

Saat kau bondong setangkai kasih
kuterima kau dengan senangnya hati
lupakan segera, kumau kau tak lagi kemana-mana

Setelah paham arti sungguhku
demi pencipta, rela kukerat nadi
serahkan takdir
diam! kau pastilah kusayangi

Tapus, 21 Juli 2016


KUNTUM BUNGA

Dikau puteri yang berhati
kualamatkan taman dekat surga
di sana jadi kumenanti, temui aku secepatnya

Jangan tiba berdua
karena kumau hanya kau saja

Sudah kupetik ratusan kuntum
hampir gersang habis kubingkis
sampai mereka cuma melongo
tahu tanganku tertumpuk bunga

Maaf! Ini semua benar hanya karena kau
sila apa dinda yang pinta
menerjang badai pun tak kupikir ulang

Tapus, 21 Juli 2016


KUPERLUAS HATI

Sampai kau telah dipunyai
tak habis hilang hati ini
diam-diam kau lenyap
setahuku cintamu sudah dicuri

Pedihku bukan sendiri
tapi hilangmu yang sulit
tak berbayang!

Sebabmu kudustai makna cinta
olehmu hidupku tersandung luka
kucoba lari dari bayang-bayangmu
nyatanya kaki henti di hadapmu

Aku sungguh mendewa
kuperluas hati sebab kau sirna

Tapus, 24 Juli 2016


MILIKI AKU LAGI

Aku mau kau kembali
pulangkan hati yang kau curi
jangan esok, aku jenuh terkapar
terlalu lama kau kunanti

Bawakan aku warna-warna
saat kau sampai, ketuk hatiku
biar kupeluk senja di matamu

Hei, setahun hatiku lumpuh
tak bisa rasakan apapun
selain menunggu dan merindu

Dengar! mauku cuma satu
miliki aku lagi, sampai mati

Tapus, 24 Juli 2016


JANJI KUBENCI

Rupanya gelap tak menghilangkanmu
pula bulan berkenan datang
di pandangku, hilang separuh
sepasang mata berkaca-kaca

Senyum yang tertinggal di bayangan
tak kunjung hempas disapu angin
biarpun waktu berlarian
namun tentangmu tak akan hening

Air mata rindu perlahan jatuh
meski kau masih di dekatku

Aku yang sulit tanpamu
lebih-lebih dari tak mampu
sampai kau jauh lupa denganku
janji kubenci kau dengan terlalu

Tapus, 12 Agustus 2016


ABADI DI DASAR HATI

Ingin sungguh kukembali
di tengah malam purba itu
mencandu senyum kepunyaanmu
dekat bintang kau berdiam

Kupandang kedua mata itu
detak jantung pun mendayung
seperti badai yang bertamu, tapi teduh ku di situ

Rupanya hati mulai berpaut
selami dalam dinginnya malam
sumpah tak mungkin kuberlari
racuni aku bila kau sangsi

di antara jarak langit dan bumi
kau abadi di dasar hati

Tapus, 14 Agustus 2016


Mat Dra’i, lahir 22 November 1996 di Oku Timur, Sumatera Selatan. Sedang menempuh pendidikan S1 Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di UST Yogyakarta. Mulai aktif menulis sastra sejak SMP. Aktif menghadiri seminar dan diskusi sastra sejak tahun 2015. Menjadi Redaktur Website (2016) dan Pemimpin Redaksi (2017) di Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Pendapa Tamansiswa. Alamat e-mail: drai22november96@gmail.com, nama akun facebook: Mat Dra’i. No. HP: 082282452892.

Jejak Publisher

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.